
Liverpool kembali memperlihatkan kekuatan mereka di masa pramusim. Bertandang ke Jepang untuk menghadapi Yokohama F. Marinos di Nissan Stadium, The Reds berhasil keluar sebagai pemenang dengan skor meyakinkan 3-1. Tuan rumah sempat memberi kejutan, namun anak asuh Arne Slot menunjukkan kualitasnya di babak kedua.
Uji coba ini tak sekadar adu strategi antar dua tim beda benua. Laga juga menjadi panggung pembuktian bagi para pemain muda Liverpool yang tampil penuh percaya diri. Florian Wirtz, Tret Nyoni, dan Rio Ngumoha menjadi sorotan lewat kontribusi penting mereka dalam membalikkan keadaan.
Babak Pertama: Dominasi Tapi Mandul
Liverpool mengawali pertandingan dengan tempo cepat. Baru menit ke-10, Cody Gakpo hampir membuka keunggulan lewat tendangan melengkung yang hanya membentur tiang gawang. Dominasi penguasaan bola sepenuhnya dikuasai The Reds, tapi penyelesaian akhir jadi masalah.
Mohamed Salah beberapa kali menusuk dari sisi kanan, namun barisan pertahanan Yokohama yang dipimpin oleh Thomas Deng tampil disiplin. Florian Wirtz sempat punya peluang emas usai kerja sama satu-dua dengan Gakpo, tapi masih bisa diblok bek lawan.
Suasana emosional sempat terasa di menit ke-20 saat fans Liverpool melakukan standing applause sebagai penghormatan kepada Diogo Jota. Legenda klub Ian Rush bahkan hadir menyerahkan buket bunga, simbol dukungan bagi Jota yang tengah cedera panjang.
Yokohama sendiri beberapa kali mengandalkan serangan balik cepat, memanfaatkan kelengahan bek Liverpool. Namun hingga turun minum, skor tetap 0-0.
Babak Kedua: Dibobol Duluan, Balikkan Keadaan
Memasuki paruh kedua, Arne Slot mulai memasukkan pemain pelapis seperti Curtis Jones dan Darwin Nunez. Tapi justru Yokohama yang berhasil mencuri gol lebih dulu. Menit ke-55, Asahi Uenaka menyelesaikan skema serangan balik cepat dengan sempurna, membuat tuan rumah unggul 1-0.
Namun ketertinggalan itu langsung dibalas cepat oleh Liverpool. Menit 62, Curtis Jones merebut bola di lini tengah dan melepas umpan ke Salah. Winger Mesir itu langsung memberi assist kepada Florian Wirtz yang melepaskan sepakan terarah ke pojok gawang — skor imbang 1-1.
Liverpool makin percaya diri. Menit 67, Tret Nyoni menyisir sisi kiri dan mengirim umpan silang matang yang disambut sundulan tajam ke gawang Yokohama. Serangan itu berujung gol kedua Liverpool dan membuat mereka membalikkan skor menjadi 2-1.
Menit-menit akhir pertandingan jadi milik Rio Ngumoha. Masuk sebagai pemain pengganti, ia menunjukkan kelas dengan aksi individu ciamik di menit ke-87. Ia menggiring bola melewati dua bek sebelum melepaskan tembakan mendatar yang gagal dibendung kiper — skor 3-1.
Sandy Walsh Turun Sebagai Lawan Liverpool
Satu hal menarik dari laga ini adalah kehadiran Sandy Walsh, bek Timnas Indonesia, yang tampil sebagai pemain pengganti untuk Yokohama. Meski tak memberikan dampak signifikan, kemunculannya tetap disorot oleh fans Indonesia yang menyaksikan laga tersebut.
Walsh bermain cukup solid selama berada di lapangan, membantu menahan laju Darwin Nunez dan Gakpo. Sayangnya, dominasi Liverpool di babak kedua terlalu kuat untuk dibendung.
Statistik Pertandingan
Penguasaan Bola: Yokohama 38% – 62% Liverpool
Total Tembakan: Yokohama 6 – 13 Liverpool
Corner Kick: Yokohama 2 – 5 Liverpool
Pelanggaran: Yokohama 11 – 9 Liverpool
Pemain Muda Terbaik: Florian Wirtz, Tret Nyoni, Rio Ngumoha
Starting XI
Yokohama Marinos:
Park Il-gyu; Matsubara, Deng, Quinones, Suzuki; Claude, Amano, Kida; Yan, Tanimura, Elber.
Pelatih: Hideo Oshima
Liverpool:
Mamardashvili; Bradley, Konate, Van Dijk, Kerkez; Szoboszlai, Gravenberch; Salah, Wirtz, Gakpo; Ekitike.
Pelatih: Arne Slot
Analisis: Taktik dan Mentalitas
Pelatih baru Arne Slot patut mendapat kredit atas perubahan cepat dan pemanfaatan pemain muda. Meski tertinggal lebih dulu, ia tidak panik. Sebaliknya, ia langsung mengubah dinamika permainan lewat Jones dan Nunez yang lebih direct. Umpan terobosan, pergerakan antar lini, hingga transisi cepat semua terlihat rapi.
Trio Wirtz, Nyoni, dan Ngumoha tampil lepas dan efektif. Ini jadi pertanda bahwa regenerasi Liverpool mulai berjalan baik, bahkan saat beberapa pemain senior belum sepenuhnya fit.
Catatan Kinerja:
✅ Performa Positif:
Pemain muda tampil luar biasa
Arne Slot fleksibel dalam strategi
Skuad rotasi tetap solid
⚠️ Poin Evaluasi:
Lini belakang masih gampang ditembus saat diserang balik
Penyelesaian akhir di babak pertama perlu diperbaiki
Modal Kuat untuk Musim Baru
Kemenangan 3-1 atas Yokohama Marinos jadi sinyal jelas bahwa Liverpool siap bersaing musim 2025/26. Tidak hanya karena hasil, tapi karena cara mereka meraihnya — bangkit dari ketertinggalan, tetap tenang, dan membiarkan para pemain muda bicara lewat aksi di lapangan.
Laga ini juga membuktikan bahwa Liverpool tak lagi hanya mengandalkan nama-nama besar. Talenta seperti Florian Wirtz, Tret Nyoni, dan Rio Ngumoha mulai mengambil alih panggung. Jika mereka terus diberi kesempatan, masa depan The Reds tampak sangat menjanjikan.