Live Dibom! 4 Rudal Israel Hancurkan TV Iran

Latar Belakang Eskalasi Israel–Iran

Eskalasi konflik Israel–Iran kembali mencapai titik didih pada pertengahan Juni 2025. Sejak 13 Juni, Angkatan Udara Israel melancarkan lebih dari 190 serangan ke berbagai infrastruktur militer dan nuklir Iran, termasuk Natanz dan Isfahan, demi menekan kapasitas nuklir Teheran. Gelombang serangan udara ini menandai fase baru setelah hubungan kedua negara berada di titik terburuk dalam dua dekade terakhir.

Gelombang Serangan Sejak 13 Juni

Rentetan serangan tersebut diperkuat oleh klaim Israel bahwa mereka berhasil “menguasai udara” di atas Teheran, kondisi yang memungkinkan operasi presisi ke target sensitif tanpa perlawanan signifikan. Di sisi lain, Iran membalas dengan menembakkan puluhan rudal balistik ke kota-kota Israel, memaksa jutaan warga sipil berlindung di bunker dan menyebabkan korban jiwa di Tamra serta Petah Tikva.

Detik-detik Serangan di Studio IRIB

Pada Senin, 16 Juni 2025 pukul 10.18 waktu setempat, empat rudal presisi Israel menghantam kompleks kantor pusat IRIB (Islamic Republic of Iran Broadcasting) di Teheran saat program berita tengah disiarkan langsung.Rekaman visual memperlihatkan anchor Sahar Emami terguncang, bergegas meninggalkan meja studio di tengah kepulan debu dan runtuhan yang memenuhi ruangan. Penonton di seluruh Iran mendengar teriakan “Allahu Akbar” dari kru yang panik sebelum siaran terputus.

4 Rudal Menghantam Saat Siaran Live

Menurut laporan Associated Press, serangan terjadi hanya satu jam setelah Israel mengirim peringatan evakuasi ke lingkungan sekitar gedung.Saksi mata mencatat empat ledakan hampir simultan: dua rudal pertama merobek sisi timur bangunan kaca, sementara dua lainnya menghantam generator cadangan dan menara transmisi di atap. Dampaknya bukan sekadar mematikan siaran—seluruh jaringan komunikasi IRIB sempat lumpuh total selama lima jam.

Korban Jiwa dan Kerugian

Kementerian Kesehatan Iran mengonfirmasi sedikitnya satu staf IRIB bernama Masoumeh Azimi tewas di lokasi, sedangkan sembilan lainnya luka berat termasuk teknisi audio-visual.Lembaga IFJ (International Federation of Journalists) bahkan menyebut ada empat pekerja media tewas sejak konflik memanas minggu lalu.Kerugian material ditaksir mencapai 30 juta dolar AS, mencakup peralatan siaran, server arsip video, dan studio berita utama.

Motif Militer Israel: “Mematikan Propaganda”

Menteri Pertahanan Israel, Israel Katz, menyatakan bahwa IRIB “menjadi alat propaganda rezim” sekaligus sarana komando-kontrol pasukan Garda Revolusi. Serangan itu, kata dia, “dirancang untuk melumpuhkan kemampuan komunikasi strategis dan menekan moral internal Iran.”euronews.com Pernyataan tersebut membingkai serangan sebagai langkah “defensif” yang menyasar target militer sah, meskipun berlokasi di dalam kompleks media sipil.

Tanggapan Pemerintah Iran

Juru bicara Kementerian Luar Negeri Iran menuduh Israel melakukan “kejahatan perang” dan menyerukan Dewan Keamanan PBB menjatuhkan sanksi. Tehran menyebut serangan terhadap media “pelanggaran terang-terangan terhadap Konvensi Jenewa” serta memperingatkan konsekuensi “tak terduga” bagi keamanan regional.aljazeera.com

Dampak pada Kebebasan Pers dan Opini Publik

Serangan terhadap stasiun TV negara memicu kekhawatiran luas soal keselamatan jurnalis. CPJ (Committee to Protect Journalists) menegaskan bahwa “menyerang media, apa pun alasannya, mengancam hak masyarakat untuk memperoleh informasi di masa konflik.”ifj.org Di media sosial Iran, tagar #IRIBUnderFire langsung trending, dengan ribuan warga mengecam serangan namun juga menyoroti kendali pemerintah atas konten siaran.

Reaksi Komunitas Jurnalis

Aliansi media independen di Teheran, biasanya kritis terhadap IRIB, kali ini menyatakan solidaritas. Beberapa redaksi surat kabar reformis menawarkan ruang kerja darurat bagi kru IRIB yang kehilangan studio. Sementara itu, jaringan internasional seperti BBC Persian dan Al Jazeera menambah liputan khusus untuk memverifikasi informasi lapangan, mengingat tingginya risiko disinformasi.aljazeera.com

Analisis Strategis: Apa Arti Serangan Ini?

Pengamat militer meyakini serangan ke pusat penyiaran memiliki nilai simbolis tinggi—menunjukkan bahwa Israel bisa menembus pusat kota Teheran dan menyerang “jantung narasi” rezim. Namun langkah itu juga membuka risiko balasan tak proporsional dari Iran, termasuk siber-serangan atau serangan terhadap media Israel dan sekutu-sekutunya.

Risiko Eskalasi Regional

Khawatir konflik merembet, beberapa maskapai internasional kembali memperpanjang larangan terbang ke ruang udara Iran dan Israel. Organisasi negara-negara penghasil minyak (OPEC) juga mengadakan rapat darurat setelah harga minyak mentah melonjak 9 % pasca-serangan, tertinggi sejak 2022.

Sumber diplomatik di PBB menyebut Qatar, Oman, dan Swiss tengah menyiapkan jalur komunikasi back-channel guna meredam krisis, meski sejauh ini belum ada terobosan berarti. Analis di Institute for National Security Studies menilai gencatan senjata hanya mungkin terjadi bila kedua belah pihak mendapat “jaminan teknologi” terkait verifikasi sepanjang garis merah nuklir Iran.

Serangan Israel yang menghantam studio IRIB saat siaran langsung memperlihatkan dimensi baru konflik: perang narasi yang kini menyasar pusat penyebaran informasi publik. Dampak langsungnya—korban jiwa, kerusakan properti, dan terhentinya siaran nasional—hanya sebagian dari kisah. Di balik itu tersimpan pesan strategis bahwa ruang udara Iran tak lagi kebal, sementara kebebasan pers di medan konflik kian terhimpit.

Ke depan, dunia akan mengawasi langkah balasan Iran dan upaya diplomasi multilateral untuk mencegah eskalasi lebih luas. Bagi publik global, insiden ini menjadi pengingat betapa rapuhnya institusi media ketika konflik bersenjata menjadikan informasi sebagai medan tempur utama. Jika jalur diplomasi gagal, serangan terhadap “infrastruktur narasi” semacam ini bisa menjadi pola baru dalam peperangan modern—di mana setiap siaran langsung berpotensi berubah menjadi saksi mata tragedi berikutnya.

Related Posts

£40 Juta! Milos Kerkez Resmi Gabung Liverpool

Langkah Strategis Liverpool Tambah Amunisi di Lini Belakang Liverpool kembali mencuri perhatian di bursa transfer musim panas 2025. Setelah menggaet Florian Wirtz dan Jeremie Frimpong dari Bayer Leverkusen, kini The…

Kane On Fire! Bayern Tumbangkan Flamengo 4-2

Bayern Melenggang ke Perempat Final Bayern Munchen kembali menunjukkan kelasnya di ajang Piala Dunia Antarklub 2025. Bertemu wakil Brasil, Flamengo, di babak 16 besar, Die Roten menang meyakinkan dengan skor…

You Missed

£40 Juta! Milos Kerkez Resmi Gabung Liverpool

  • By Net
  • Juli 1, 2025
  • 1 views
£40 Juta! Milos Kerkez Resmi Gabung Liverpool

Kane On Fire! Bayern Tumbangkan Flamengo 4-2

  • By Net
  • Juni 30, 2025
  • 4 views
Kane On Fire! Bayern Tumbangkan Flamengo 4-2

Inggris U-21 vs Jerman U-21 Menegangkan, Inggris Menang Dramatis

  • By Net
  • Juni 29, 2025
  • 7 views
Inggris U-21 vs Jerman U-21 Menegangkan, Inggris Menang Dramatis

16 Besar Panas! Real Madrid vs Juventus: Siapa Tumbang?

  • By Net
  • Juni 28, 2025
  • 9 views
16 Besar Panas! Real Madrid vs Juventus: Siapa Tumbang?

Pesta 5 Gol! Manchester City Libas Juventus di Laga Pamungkas

  • By Net
  • Juni 27, 2025
  • 12 views
Pesta 5 Gol! Manchester City Libas Juventus di Laga Pamungkas

1 Gol Penentu! Dortmund vs Ulsan

  • By Net
  • Juni 26, 2025
  • 15 views
1 Gol Penentu! Dortmund vs Ulsan